Resep Bubur Asyura (Suro) Khas Banjarmasin, Kalimantan Selatan Melayu Spesial Komplit Sederhana Spesial Asli Enak. Biasanya umat islam di Jawa, Sulawesi, dan jogja memperingati tanggal 10 muharram atau malam 1 suro yang tahun ini jatuh pada tanggal 20 September 2018 sehabis puasa sunnah puasa syuro 3 hari berturut-turut, yaitu tanggal 8, 9, 10 Muharram 1439 Hijriyah. Mereka menyiapkan bubur hangat lengkap dengan lauk pauknya yang yummy mereka menyebutnya bubur asyuro atau bubur Muharram, diantaranya sambal goreng krecek (kulit sapi), opor ayam, sambal goreng tempe kering, urap sayur, abon sapi, kacang goreng, kacang kedelai hitam, telur dadar, dan serundeng daging sapi, dll.
Gambar Contoh Bubur Asyura |
Tidak hanya di Jawa saja ternyata tradisi pembuatan bubur suro atau syuro ini juga berkembang ke Melayu diantaranya di kawasan kalimantan, sarawak, banjar dan sumatera di tanjunguma Kepulauan Riau (Kepri) tidak heran ada bubur asyura khas banjarmasin, Ala aceh dan menyebar ke daerah-daerah kantong Islam utara yang berpengaruh aliran Islamnya, menyerupai resepi bubur Asyura Kelantan Malaysia.
Pengertian bubur asyura ialah Bubur beras atau bubur nasi santan gurih ini dimasak dengan memakai santan kental dan dihidangkan dalam keadaan panas-panas, sehingga memperlihatkan makna bagaimana cara mengkonsumsi bubur panas ini ada strateginya. yaitu dengan cara mengambil dengan sendok bertahap mulai dari pinggir secara memutar dan inilah seni memakan masakan panas, alasannya ialah kuliner dan minuman dihentikan di tiup, hal ini mencerminkan kehebatan Rasulullah ketika perang khandaq, Beliau bergerak dari pinggir melaksanakan serangan demi serangan sambil menuju ke tengah dengan menciptakan parit-parit (Khandaq) semoga supaya parit sanggup mengahalangi musuh untuk masuk. Begitu sejarah asal mula atau sejarah asal asul bubur ini ialah simbol - simbol yang mempunyai makna.
Menurut situs Wikipedia. Hari Asyura (عاشوراء ) ialah hari ke-10 pada bulan Muharram dalam kalender Islam. Sedangkan asyura sendiri berarti kesepuluh.
Hari ini menjadi populer alasannya ialah bagi kalangan Syi'ah dan sebagian Sufi merupakan hari berkabungnya atas kesyahidan Husain bin Ali, cucu dari Nabi Islam Muhammad pada Pertempuran Karbala tahun 61 H (680). Akan tetapi, Sunni meyakini bahwa Nabi Musa berpuasa pada hari tersebut untuk mengekspresikan kegembiraan kepada Tuhan alasannya ialah kaum Yahudi sudah terbebas dari Fira'un (Exodus). Menurut tradisi Sunni, Nabi Muhammad berpuasa pada hari tersebut dengan jumlah dua hari dengan tujuan menyelisihi umat Yahudi dan Nasrani, dan meminta orang-orang pula untuk berpuasa.
Cara Buat Resep akan membagikan resep bubur asyura atau resep bubur suro Jawa Timur untuk Anda yang ingin menghadirkan masakan resep aneka bubur ini di tengah-tengah keluarga Anda untuk kehangatan keluarga sehingga semakin serasi dan bahagia, Berikut kumpulan diam-diam aneka kreasi dan variasi olahan resepi bubur asyura orisinil nya yang enak dan yummy dengan 41 materi sajian sedap istimewa lengkap dengan cara bikin sendiri di rumah ala rumahan (Homemade) yang simple gampang dan mudah untuk konsumsi sendiri maupun untuk jualan perjuangan bisnis aneka bubur Asyura.
RESEP BUBUR ASYURA
BAHAN :
- 50 gram beras, basuh bersih
- 200 cc santan cair/encer
- 100 cc santan kental
- 1/2 sdt garam
- 1 lembar daun salam
BAHAN PELENGKAP :
- Resep Opor ayam
- Abon daging sapi
- Resep Serundeng daging sapi
- Sambal goreng kering tempe
- Dadar telur, dipotong tipis
- Bawang goreng
- Cabai, potong halus, digoreng
- Kacang kedelai goreng
- Daun kemangi
- Biji delima atau jeruk bali
- Rebus santan cair, masukkan beras, garam dan daun salam. Masak sampai beras lunak.
- Masukkan santan kental, masak terus sampai menjadi bubur.
- Sajikan bubur selagi hangat dengan materi pelengkap.
Jenang Suro
Jenang Suro atau bubur suro ialah tradisi masyarakat Jawa yang diselenggarakan pada tanggal 1 Muharram atau yang biasa disebut Tahun Baru Jawa 1 Suro. Masyarakat Banyuwangi di desa-desa selalu menyambutnya dengan selamatan khusus menciptakan Jenang Suro (Bubur Suro). Jenang Suro yang sepintas menyerupai dengan bubur Jakarta ini, dibentuk hanya khusus pada bulan suro, tetapi tidak diseragamkan tanggal pembuatannya.
Jenang Suro terbuat dari beras, diberi kuah kare, ditaburi irisan dadar telor, kacang tanah goreng, irisan kelapa goreng, daun sledri dan cabai merah sebagai penghias. Saat selamatan digelar masyarakat tidak mengundang tetangga, atau diacarakan secara khusus. Niat dilafalkan dalam hati, kemudian sehabis jenang final dimasak dan ditata penampilan. Selanjutnya akan diantar ke sanak saudara, tetangga, masing-masing satu piring.
Advertisement