Secantk-cantiknya perempuan niscaya tetap mempunyai celah, setampan-tampannya lelaki niscaya tetap mempunyai celah, tapi sebaik-baiknya hati tidak akan mempunyai celah. Mengapa? alasannya ialah hatilah evaluasi kebaikan yang hakiki.
Lantas jikalau penentu perasaan ialah paras, mungkin tidak akan ditemukan seseorang yang pantas untuk diajak hidup bersamanya.
Tidak Ada yang Sempurna di Dunia Ini, Semua Pasti Memiliki Kekurangan
Karenanya jangan hanya fokus mencari yang sempurna, terlebih paras wajahnya atau indah fisiknya, lantaran memang tidak ada yang tepat di dunia ini.
Setiap diri niscaya mempunyai kekurangan, maka pastikan kau tidak selalu mencari yang sempurna, lantaran hingga kapanpun kau tidak akan pernah menemukan yang benar-benar pantas.
Ingat, Kesempurnaan Hanya Milik Allah, Maka Carilah yang Bisa Diajak Untuk Saling Menyempurnakan
Ingat, ksempurnaan itu hanya milik Allah, maka ketika kau getol mencari yang sempurna, tentu hingga selesai hayat menjemput pun kau tidak akan pernah menemukan yang cocok.
Maka dari itu, lebih baik temukanlah seseorang yang mau diajak untuk saling menyempurnakan. Artinya, carilah yang bisa mendapatkan setiap kekurangan dan kelebihanmu, lantaran itulah cara untuk mencapai kesempurnaan dalam bersama.
Saling Menyempurnakan, Itulah Seharusnya yang Menjadi Komitmen Bersama
Dan memang saling menyempurnakan itu dijadikan sebuah kesepakatan untuk hidup bersama, mengapa? semoga disaat tahu kekurangan masing-masing maka keduanya tidak gampang mengeluh apalagi gegabah mengakhiri sebuah hubungan yang ada.
Paras Sempurna Untuk Apa? Karena yang Menjadikan Berlama-lama Berumah Tangga Adalah Sifat dan Sikap
Sekali lagi ingatlah dengan baik, paras tepat untuk apa? lantaran pada kesannya yang menjadikanmu berlama-lama hidup berumah tangga dengannya ialah sikap dan perilakunya.
Coba saja kau lihat orang-orang yang rumah tangganya hancur, niscaya diantara mereka bukan hanya lantaran pasangannya tidak cantik, tapi lantaran tidak betah dengan sikap dan perilakunya yang buruk.
Jangan Jadikan Paras Sebagai Penentu yang Pantas, Karena Kamu Akan Menyesal Nanti Jika Hatinya Tidak Seindah Parasnya
Oleh alasannya ialah itu, jangan jadikan paras semata sebagai penentu ang pantas, lantaran kau akan menyesal suatu dikala nanti jikalau hatinya ternyata tidak seindah parasnya.
Lebih baik kenali hatinya, ihatlah bagaimana sikap dan perilakunya, lantaran jikalau akhlaqnya sudah baik maka insyaallah dialah yang akan menciptakan harimu terus hening dan bahagia.
Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang sanggup kami paparkan, Besar keinginan kami Artikel ini sanggup bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh lantaran itu saran dan kritik yang membangun sangat diperlukan semoga Artikel ini sanggup disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.
Source: humairoh.com
Advertisement