Benar sekali, terkadang seseorang menasehati kita bukan lantaran dirinya bijaksana, tetapi lantaran ia telah mengalami dilema yang sama. Maka, terimalah nasehat baik orang lain dengan baik dan bijak, supaya kehidupan yang kita jalani selalu disanding oleh kebaikan.
Karena pengalaman hidup bukan hanya sanggup kita maknai ketika kita sudah melewatinya, tetapi dengan melihat kehidupan orang lainpun akan menjadi pengalaman hidup bagi kita, tergantung seberapa bijak kita melihat dan memaknainya.
Terimalah Nasehat Orang Lain Dengan Ikhlas Tanpa Harus Melihat Siapa Dirinya
vakonesh.com
Maka, terimalah nasehat orang lain dengan tulus tanpa harus melihat siapa dirinya, pandailah dalam memaknai kebaikan yang orang lain sampaikan, jangan hanya lantaran ia tidak baik keseluruhan kemudian kau tidak mengindahkan apa yang ia sampaikan.
Jangan Mencibir Nasehat Baik Walau Yang Menyampaikan Belum Bisa Menjadi Baik
vakonesh.com
Jangan biasakan mencibir nasehat baik dari orang lain, walau yang memberikan belum sanggup menjadi baik. Sebab sanggup jadi ia menasehatimu akan kebaikan tak lain hanya lantaran ia telah menyesal alasannya dimasa yang kemudian ia telah berbuat seadanya dalam menjalani hidupnya.
Menyampaikan Kebaikan Tidak Harus Menunggu Diri Ini Bersih Dari Kesalahan Dan Dosa
vakonesh.com
Karena memang memberikan kebaikan tidak harus menunggu diri ini higienis dari kesalahan dan dosa, siapapun berhak memberikan kebaikan, alasannya itulah mengapa Allah memerintahkan kita untuk terus berlomba-lomba dalam kebaikan, tanpa harus ada kalimat sesudah menjadi baik.
Kebaikan Harus Selalu Ditegakkan Walau Sadar Diri Kita Belum Sepenuhnya Baik
vakonesh.com
Karena kebaikan memang harus selamanya selalu kita ditegakkan, walau sadar diri ini belum sepenuhnya menjadi baik, alasannya ketika kita sudah berani menegakkan kebaikan maka tentu Allah akan secara perlahan akan menimbulkan kita manusia yang lebih baik melalui hidayah-Nya.
Kebijaksanaan Dalam Berbuat Baik Dapat Dilihat Dari Sebagaimana Orang Tersebut Menyerukan Kebaikan Walau Dirinya Belum Sepenuhnya Baik
vakonesh.com
Dan kebijaksaanaan dalam berbuat baik sanggup dilihat dari sebagaimana orang tersebut menyerukan kebaikan walau dirinya belum sepenuhnya baik. Karena orang baik yang bergotong-royong yaitu ia yang ketika melaksanakan kesalahan cepat-cepat menyadari kesalahannya dan tak udik untuk memperbaikinya, serta tak pernah udik untuk memberikan kebaikan supaya orang lain tak terjerumus pada kesalahan yang pernah ia lakukan.
Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang sanggup kami paparkan, Besar cita-cita kami Artikel ini sanggup bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh lantaran itu saran dan kritik yang membangun sangat diperlukan supaya Artikel ini sanggup disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.
Source: humairoh.com
Advertisement