-->

Wanita Itu Yakni Makhluq Yang Paling Rawan Sakit Hati, Maka Jagalah Hati Wanitamu Sebaik Mungkin

Wanita Itu Yakni Makhluq Yang Paling Rawan Sakit Hati, Maka Jagalah Hati Wanitamu Sebaik Mungkin
Wanita Itu Yakni Makhluq Yang Paling Rawan Sakit Hati, Maka Jagalah Hati Wanitamu Sebaik Mungkin
Wanita menangis bukan lantaran beliau lemah, tapi memang hatinya tidak sekuat seorang laki-laki. Dalam diri seorang perempuan tercipta hati yang sangat lembut, maka pantas saja kalau sifat perasa menjadi paling mayoritas dari sifatnya yang lain.

Wanita itu yaitu makhluq yang paling rawan sakit hati, maka untukmu lelaki yang sekarang sudah menyandang seorang “suami”, jagalah hati wanitamu dengann sebaik mungkin.

Jika Kamu Mengaku Bahwa Dia Adalah Wanitamu (Istri), Maka Bertanggung Jawablah Sesuai yang Kamu Ucap Didepan Ayahnya Dulu

Jauhi perkataan atau perbuatan yang menyinggung hatinya, kalau memang kau mengakui bahwa beliau dalah wanitamu (istri), lantaran beliau yaitu tanggung jawabmu hingga nanti di surga.

Maka bertanggung jawablah sesuai dengan apa yang telah kau ucapkan didepan ayahnya dulu, beranilah menjadi taming hidupnya, baik itu dalam perkataan mapun perbuatan.

Dia Adalah Tanggung Jawabmu Dari Sejak Kamu Mengucap Ijab Qabul, Maka Pastikan Kamu Amanah Dalam Mengemban Tanggung Jawabmu

Sungguh beliau yaitu tanggung jawab terbesarmu dari semenjak kau mengucap ijab qabul dengan gagahnya didepan ayah dan Allah, maka pastikan kau amanah dalam mengemban tanggung jawabmu itu.

Jangan hingga nanti di hadapan Allah, kau malah menyesal lantaran semasa hidupmu ternyata kau banyak melaksanakan suatu hal yang tidak pantas terhadap istrimu.

Suka Maupun Duka Tetaplah Bersamanya, Jangan Hanya Sukanya Saja Kamu Bersedia Untuk Bersamanya

Karenanya, suka maupun murung tetaplah kau bersamanya, tetaplah kau bertanggung jawab sebagaimana mestinya kepadanya, jangan hingga hanya sukanya saja kau bersedia untuk bersamanya.

Jadilah Lelaki Gagah Dengan Tanggung Jawab, Tunaikanlah Apa-apa yang Telah Menjadi Kewajibanmu Dengan Penuh Bijaksana

Jadilah kau lelaki gagah dengan tanggung jawab, pikullah tugasmu sebagai seorang pemimpin dengan rasa penuh tanggung jawab.

Dan tunaikanlah apa-apa yaang telah menjadi kewajibanmu dengan bijaksana, lantaran sungguh kau bukan hanya komplemen hidupnya, tapi kau pelindung dan penjaganya, alasannya yaitu ayahnya telah menyerahkan tanggung jawab yang demikian kepadamu seutuhnya.

Berusahalah Untuk Tak Pernah Menyakitinya, Baik Dalam Ucapan Maupun Perbuatan. Karena Sungguh Dalam Dirinya Ada Hati yang Sangat Lembut
Sebab itulah mengapa kau harus benar-benar berusaha menjaganya dalam keadaan menyerupai apapun, terlebih hatinya. Karena perempuan mempunyai hati yang sangat lembut, tersayat sedikitpun oleh sikap ataupun perilakumu maka niscaya ia akan sangat tersiksa.

Pahamilah dengan baik, didalam diri seorang perempuan terdapat sebongkah hati yang begitu lembut, maka selalulah kau berhati-hati dikala bersama dengannya dimanapun kau berada.

Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang sanggup kami paparkan, Besar impian kami Artikel ini sanggup bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh lantaran itu saran dan kritik yang membangun sangat diperlukan semoga Artikel ini sanggup disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.

Source: humairoh.com
Advertisement